Pernahkah Anda mendengar istilah account receivable dan account payable? Keduanya mungkin terdengar mirip, tetapi sebenarnya memiliki peran yang sangat berbeda dalam dunia keuangan.
Nah, dalam artikel ini, kami akan menguraikan secara rinci perbedaan antara kedua konsep tersebut serta bagaimana keduanya mempengaruhi keuangan Anda sebagai pemilik bisnis. Tak perlu berlama-lama, langsung saja simak penjelasannya di bawah ini!
8 Perbedaan Account Receivable dan Payable
Poin utamanya, antara istilah ini adalah saling berkebalikan. Baik dari definisi hingga penempatan peran perusahaan. Supaya lebih mudah memahaminya, simak pembahasan pada poin berikut:
1. Definisi
Berdasarkan definisi atau pengertian, terlihat perbedaan yang cukup mencolok.Begini penjelasan lebih lanjutnya:
- Account Payable: Merupakan sejumlah biaya yang harus dibayar perusahaan kepada pihak ketiga.
- Account Receivable: Merupakan sejumlah biaya yang harus diterima oleh perusahaan dari pihak ketiga.
2. Posisi dalam Laporan Neraca
Selanjutnya, perbedaannya juga terlihat pada laporan neraca yang memang keduanya saling berlawanan. Begini pembahasannya:
- Payable: Pencatatannya berada di bawah kewajiban lancar pada neraca.
- Receivable: Pencatatannya berada di bawah aset lancar pada neraca.
3. Pengurang/ Akun Kontra Ooffset
Dari segi pengurangan atau akun kontra, keduanya juga memiliki perbedaan. Ini dia penjelasannya:
- Payable: Tidak ada
- Receivable: Berupa cadangan atau berupa penyisihan piutang yang tidak tertagih
4. Jenis Akun
Masing-masingnya memiliki jenis akun berbeda yang dibuat berdasarkan kegunaannya. Penjelasannya seperti berikut:
- Akun Payable: Memiliki banyak jenis berupa utang penjualan, utang bunga, utang pajak, dan lainnya
- Akun Receivable: Hanya berupa piutang usaha
5. Jenis Transaksi
Mengenai jenis transaksi, masing-masingnya terdapat kekhasan yang membuatnya mudah dibedakan satu dengan lainnya.
- Account Payable: Berupa pembelian barang/jasa dengan sistem kredit
- Account Receivable: Berupa penjualan barang/jasa dengan sistem kredit
6. Dampak Kepada Arus Kas
Membahas arus kas, ternyata konsep ini juga berbeda. Bagaimana itu? begini penggambarannya:
- Account Payable: Berupa kas keluar
- Account Receivable: Berbentuk kas masuk
7. Aksi yang Ditimbulkan
Meski keduanya sama-sama berkaitan dengan piutang, tetapi untuk aksi yang ditimbulkan ada perbedaan seperti berikut:
- Account Payable: Membayar invoice
- Account Receivable: Menagih invoice
8. Peran Perusahaan
Dalam penerapannya keduanya tetap melibatkan peran perusahaan, namun memang perannya berbeda.
- Account Payable: Debitur
- Account Receivable: Kreditur
Dari pemaparan diatas, bisa disimpulkan bahwa konsep keduanya sangat berbeda pada berbagai sisi. Bagi yang masih bingung mengenai pembahasan ini, bisa langsung konsultasi ke JT Consulting.